20 July 2004

Menghormati Rasa Sakit

Hormat adalah tindakan mulia. Juga pengakuan terhadap posisi yang lebih rendah, lebih lemah, lebih terjajah. Hormat adalah kepatuhan terhadap yang lebih tinggi, kuat, dan penjajah. Dengan lebih tepat, hormat adalah tunduk pada etika, kebiasaan, kenormalan sopan santun dalam hidup bersama. Misalnya, secara etis kita hormat pada yang lebih tua: orang tua kita sendiri, paman, penjual sayur tua, tetangga tua kita. Mengapa begitu? Sebab, orang-orang sebelum kita melakukannya. Ini adalah kebiasaan. Dan supaya kita disebut orang normal, ya... ikuti saja norma-norma itu.

Apalagi jika orang tua yang harus kita hormati ternyata sakit. Misalnya, mantan presiden Soeharto. Dia sudah tua, sakit pula. Jadi hormat kepada dia harus dua kali lipat banyaknya. Sebab, sakit adalah keadaan yang tidak diinginkan oleh siapapun juga. Orang sakit adalah orang yang menderita sebab dia tidak dapat melakukan apa yang bisa dikerjakan oleh orang yang sehat. Orang lain harusnya merasa kasihan. Sakit adalah kondisi lemah manusia yang mampu menguasai orang lain untuk hormat. Orang lain dipaksa bertoleransi dan tentu saja, menghormati keadaannya yang tidak biasa dan normal.

Kita juga dipaksa maklum apabila orang yang sedang sakit bertindak tidak etis, tidak biasa dan tidak normal. Misalnya, Nurdin Halid tiba-tiba sakit ketika diperiksa jadi tersangka dalam kasus penyelundupan gula. Semua orang harus maklum dia tidak pada kondisi normal untuk menjalani proses yang bisa dijalani oleh orang sehat dan normal.

Adat istiadat semacam itu telah membuat sakit jadi alasan untuk melarikan diri dari kenormalan hidup bermasyarakat. Ada yang menjadikan sakit sebagai alasan untuk tidak masuk sekolah, berangkat kerja atau kondangan. Sakit jadi senjata ampuh karena orang kemudian tidak bertanya-tanya lagi. Bahkan orang yang mendengar sakit akan mendoakan cepat sembuh. Sakit adalah keadaan yang super istimewa.

Kapan orang sakit? Menurut ilmu medis, orang bisa sakit jika kondisi tidak fit atau lingkungan sekitarnya tidak sehat. Flu adalah penyakit umum yang kebanyakan disebabkan oleh kondisi tubuh. Sementara penyakit menular lebih banyak disebabkan oleh lingkungan. Menggunakan konteks ini, penjara adalah lingkungan yang dapat menularkan penyakit. Dimulai dari Soeharto hingga terakhir Nurdin Halid. Memang penjara bukan tempat yang nyaman untuk hidup, banyak penghuninya yang sakit. Bahkan karena ketidaksehatannya, orang yang ketahuan akan masuk penjara saja bisa sakit, seperti Soeharto dan Nurdin Halid.

Jadi..... anda mungkin tahu terusannya, sebab saya tiba-tiba kehilangan kata-kata.

No comments: